Notification

×

Iklan



Iklan



Tag Terpopuler

Kapolri dan Menhub Tinjau Kesiapan Pengamanan Nataru di JMTC Bekasi

Senin, 22 Desember 2025 | Desember 22, 2025 WIB Last Updated 2025-12-22T12:46:15Z

                                                                               

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau kesiapan operasional pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (22/12/2025).

BEKASI,Radar News.id.-- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau kesiapan operasional pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (22/12/2025).

Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan infrastruktur, pemanfaatan teknologi, serta koordinasi lintas sektor dalam mengantisipasi potensi peningkatan arus lalu lintas selama periode Nataru.

Kapolri mengatakan, pengecekan di JMTC merupakan lanjutan dari peninjauan sebelumnya di wilayah Merak bersama kementerian dan lembaga terkait. Di Command Center Jasa Marga, Kapolri memantau langsung kesiapan pos terpadu serta peralatan pendukung dalam menghadapi berbagai potensi situasi darurat, termasuk kecelakaan lalu lintas.

“Mulai dari kesiapan pos terpadu, peralatan penanganan kecelakaan, hingga teknologi pemantauan lalu lintas berbasis ETLE dan drone, semuanya dipastikan siap digunakan,” ujar Kapolri.

Selain itu, Kapolri juga meninjau sistem pemantauan kondisi jalan tol secara nasional, termasuk jalur tol di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Jalur tol yang sempat terdampak bencana di wilayah Medan turut dipastikan telah kembali berfungsi normal.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri menyampaikan apresiasi kepada jajaran Jasa Marga atas kesiapan pengamanan yang telah dilakukan. Kapolri menegaskan bahwa Operasi Nataru merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat agar perjalanan mudik, arus balik, ibadah, serta aktivitas akhir tahun dapat berjalan aman dan lancar sesuai arahan Presiden.

Kapolri mengungkapkan, hingga saat ini kondisi arus lalu lintas masih terpantau normal. Meski demikian, terjadi peningkatan volume kendaraan sekitar 21 hingga 22 persen dibandingkan target, atau mencapai sekitar 666 ribu kendaraan yang keluar dan masuk Jakarta.

Untuk mengantisipasi potensi kepadatan, Kapolri menyebut Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas, mulai dari contraflow, one way, hingga one way terbatas yang akan diterapkan secara situasional sesuai kondisi di lapangan.

Kapolri juga menyoroti potensi cuaca ekstrem berdasarkan perkiraan BMKG, terutama curah hujan tinggi yang berisiko menimbulkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah. Oleh karena itu, jalur alternatif serta langkah mitigasi telah disiapkan dan akan terus dipantau secara intensif.

“Informasi cuaca dan kondisi lalu lintas harus segera ditindaklanjuti dan disampaikan kepada masyarakat. Aplikasi informasi lalu lintas dan sistem penyebaran informasi sangat penting agar pengguna jalan dapat mengambil keputusan perjalanan dengan tepat,” kata Kapolri.(*/RN)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update