Notification

×

Iklan



Iklan



Tag Terpopuler

Brimob Dikerahkan Bersihkan Lumpur, Harapan Anak Sekolah Kembali Tumbuh di Aceh Tamiang

Senin, 22 Desember 2025 | Desember 22, 2025 WIB Last Updated 2025-12-22T12:33:53Z

                                                                                

Anggota Brimob dari Polda Aceh bahu-membahu membersihkan sejumlah sekolah yang terdampak banjir bandang di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.ist

ACEH TAMIANG,Radar News.id.---Belasan anggota Brimob dari Polda Aceh bahu-membahu membersihkan sejumlah sekolah yang terdampak banjir bandang di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh. Salah satunya dilakukan di SMP Swasta Islam Yayasan Maarif Tamiang, Kuala Simpang.

Para personel membersihkan lumpur yang menutupi lantai ruang kelas, ruang guru, hingga halaman sekolah. Pembersihan dilakukan menggunakan berbagai peralatan, seperti cangkul, sekop, serta alat pendorong air dan lumpur. Komandan Tim Brimob I, Briptu Kamal, menargetkan sekolah tersebut dapat segera bersih agar proses belajar mengajar bisa kembali dilaksanakan secepatnya.

“Target pertama kami adalah membersihkan kelas-kelas, ruang guru, tata usaha, dan ruangan lainnya. Setelah itu, baru kami membersihkan bagian luar sebagai tahap finishing,” kata Kamal saat ditemui di lokasi, Senin (22/12).

Ia menjelaskan, lumpur dengan kondisi cukup parah terdapat di ruang guru, tata usaha, dan beberapa ruang kelas. Langkah yang dilakukan adalah mendorong lumpur keluar dari ruangan-ruangan tersebut menuju halaman sekolah, sebelum akhirnya dilakukan pembersihan lanjutan.

Selain SMP Swasta Islam Kuala Simpang, tim Brimob juga sebelumnya telah membersihkan sekolah lain yang terdampak banjir, seperti SD Negeri 1 Karang Baru, Aceh Tamiang.

“Jumlah personel kami cukup banyak, tetapi dibagi ke beberapa tim untuk sejumlah titik, seperti Masjid Syuhada, SD Negeri 1 Karang Baru Aceh Tamiang, jembatan, pembuatan sumur bor, serta lokasi-lokasi lainnya,” ujarnya.

Kamal menambahkan, peralatan yang digunakan sejauh ini masih mencukupi. Namun, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut jika proses pembersihan membutuhkan alat berat atau mobil tangki air, setelah lumpur berhasil dikeluarkan terlebih dahulu.

“Kami akan berupaya secepat mungkin. Harapannya tetap semangat, ikhlas, dan bersabar dalam menghadapi cobaan ini bersama-sama. Kami berharap sekolah segera bersih sehingga adik-adik bisa kembali masuk sekolah, belajar, dan beraktivitas seperti sedia kala,” tutupnya.(*/RN)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update