Notification

×

Iklan



Iklan



Tag Terpopuler

Hyundai Asan Korea Selatan Investasi Pengembangan Rumput Laut di Malra

Rabu, 17 Desember 2025 | Desember 17, 2025 WIB Last Updated 2025-12-17T12:52:55Z

                                                                       

Bupati Maluku Tenggara M.T Hanubun melihat lansung Petensi rumput laut di Malra.ist 

LANGGUR,  Radar News.id.---Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara menjalin kerja sama dengan perusahaan besar asal Korea Selatan, Hyundai Asan, dalam pengembangan komoditas rumput laut.  Kerja sama tersebut ditandai dengan pembangunan fasilitas penjemuran rumput laut di Ohoi Uf, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara.

Fasilitas tersebut diresmikan oleh Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher Hanubun, Selasa (16/12/2025), didampingi Asisten Deputi Bidang Pengembangan Perikanan Budidaya Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Cahyadi Rasid. Pembangunan fasilitas penjemuran ini didanai melalui hibah dari Hyundai Asan Korea Selatan sebagai bagian dari dukungan peningkatan produktivitas akuakultur di Indonesia.

Bupati Thaher Hanubun menyampaikan apresiasi atas kemitraan yang terjalin antara pemerintah daerah dan Hyundai Asan Korea Selatan. Menurut dia, kehadiran fasilitas penjemuran tersebut menjadi bukti nyata kolaborasi internasional dalam mendorong penguatan sektor perikanan budidaya di daerah kepulauan.

“Di tengah kebijakan efisiensi anggaran nasional yang berdampak pada berkurangnya dana transfer ke daerah, kemitraan seperti ini menjadi sangat strategis untuk tetap menjaga keberlanjutan pembangunan daerah,” ujar Thaher Hanubun.

Ia menjelaskan, dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2025–2029, Kabupaten Maluku Tenggara ditetapkan sebagai kawasan penguatan swasembada pangan berbasis tanaman pangan dan akuakultur atau blue food, termasuk perikanan budidaya dan perikanan tangkap.

“Penetapan ini memberi arah yang jelas bagi pemerintah daerah untuk lebih fokus mengembangkan sektor perikanan yang bertumpu pada potensi lokal, sejalan dengan agenda Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden,” kata Thaher.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa dalam rencana pembangunan lima tahun ke depan (2026–2030), Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara menargetkan pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis sumber daya alam lokal, khususnya melalui pengembangan usaha rumput laut dan peningkatan produktivitas nelayan kecil.

“Pengembangan rumput laut tidak hanya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga mendukung program nasional seperti Makan Bergizi Gratis, penurunan stunting, serta pengentasan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Bupati memaparkan, potensi budidaya rumput laut di Maluku Tenggara mencapai 8.662,23 hektar yang tersebar di 11 kecamatan. Namun hingga 2024, baru sekitar 1.380,62 hektar yang dimanfaatkan dengan produksi rumput laut kering sebesar 5.848,6 ton.

Menurut dia, masih luasnya lahan yang belum dimanfaatkan—sekitar 84,06 persen menjadi peluang besar bagi pengembangan usaha budidaya rumput laut, seiring meningkatnya permintaan pasar global dan dukungan kebijakan nasional.

Fasilitas penjemuran rumput laut di Ohoi Uf merupakan bagian dari proyek dukungan teknologi cerdas untuk peningkatan produktivitas akuakultur di Indonesia. 

Proyek ini merupakan tindak lanjut kerja sama Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia dengan National Institute of Fisheries Science (NIFS), Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Korea Selatan, yang diimplementasikan melalui dukungan Hyundai Asan.

Bupati berharap fasilitas tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh kelompok pembudidaya rumput laut di klaster Teluk Uf serta dirawat secara bersama-sama oleh masyarakat setempat agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Pada kesempatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Balai Budidaya Provinsi Maluku, Hyundai Asan Korea Selatan, serta NIFS Korea Selatan atas dukungan terhadap pengembangan perikanan budidaya di Maluku Tenggara. (RN)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update