ARU, Radar News.id.--Kapolda Maluku Irjen Pol Prof, Dr, Dadang Hartanto,SH, SIK, M.Si mengaku puas dan kagum setelah meninjau lansung progres pembangunan rumah susun (Rusun) Polres PP Aru dan Gedung TK/PAUD Kemala Bhayangkari Aru, Jl. Rabiadjala, Kota Dobo, Rabu, (10/12/2025).
Dalam kesempatan
itu, Kapolda tampak memberi perhatian detail bangunan, memastikan bahwa
pekerjaan dilakukan sesuai perencanaan teknis dan standar keselamatan dan
mengaku kagum dengan capaian yang ada. Pembangunan fasilitas kata Kapolda bagian
dari komitmen Polri untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan kualitas
lingkungan belajar anak usia dini di bawah naungan Bhayangkari.
“Pembangunan
Rusun dan Gedung TK/PAUD ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam meningkatkan
kesejahteraan anggota serta mendukung kualitas pendidikan anak-anak kita,"
harapnya.
Prof. Dadang
berharap pembangunan Rusun dan PAUD tersebut dapat bermanfaat sehingga mampu
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Saya berharap, ketika bangunan
ini selesai nanti, dapat dimanfaatkan dengan baik, dijaga, dan menjadi tempat
yang memberi kenyamanan bagi seluruh anggota serta keluarga,” ujar Kapolda.
Kapplda juga
memberikan apresiasi kepada kontraktor dan konsultan yang telah bekerja keras,
serta meminta agar pengerjaan dilanjutkan dengan penuh tanggung jawab dan tepat
waktu.
Pembangunan rusun
Polres Kepulauan Aru diharapkan mampu .enyediakan tempat tinggal layak bagi
anggota yang berdinas, memudahkan anggota dalam melaksanakan tugas karena
tinggal di lokasi strategis, mengurangi beban biaya hidup anggota, serta
meningkatkan semangat dan motivasi kerja.
Sementara
pembangunan TK/PAUD Kemala Bhayangkari bertujuan untuk memberikan fasilitas
pendidikan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak-anak anggota
Polri maupun masyarakat sekitar.
Selain Kapolda dan rombongan, Kapolres
Kepulauan Aru AKBP Albert Perwira Sihite dan Bupati Kabupaten Kepulauan Aru Timotius Kaidel
serta kontraktor Salim Pere yang menangani pembangunan Rusun tersebut ikut
serta dalam kesempatan itu.
Jenderal bintang dua itu terlihat
akrab melakukan percakapan dengan Bupati Kaidel, Kapolres, dan Salim Pere
terkait struktur dan motif dari bangunan tersebut.
sehingga dapat digunakan
Sementara Salim Pere kontraktor
yang mengerjakan rusun tersebut menjamin pembangunan rusun tersebut akan
selesai secepatnya. ”Paling lambat sekitar dua Minggu lagi pekerjaan
pembangunan rusun ini akan selesai,”kata Salim Pere.
Untuk diketahui rusun ini
dikerjakan oleh CV.Pandawa Lima Aru dengan sumber dana berasal dari SBSN
(Simpan Berharga Syariah Negara). Dengan nilai kontrak kontruksi proyek sebesar
Rp.10.428.434.282,48 (Sepuluh Miliard Empat Ratus Dua Puluh Delapan Juta Empat
Ratus Tiga Puluh Empat Ribu Dua Ratus Delapan Puluh Dua Rupiah Empat Puluh
Delapan Sen)
Sementara itu Nilai Kontrak Fasum
sebesar Rp.1.059.033.717,52 (Satu Miliard Lima Puluh Sembilan Juta Tiga Puluh
Tiga Ribu Tujuh Ratus Tujuh Belas Rupiah Lima Puluh Dua Sen) (*/RN)

